Menu Web:


Instalasi

BAB 4

INSTALASI DAN KONFIGURASI

Bab ini:


  • Memberi informasi bagaimana cara melakukan proses instalasi

  • Mengenalkan cara-cara konfigurasi situs dalam instalasi Joomla

  • Mengenalkan tahap-tahap langkah instalasi yang terdiri dari :

  • Pre-installation check, 2. License, Step 1, Step 2, Step 3, Step 4

  • Mengenalkan cara mengkonfigurasi system

  • Mempelajari dan menggunakan halaman administrator

  • Melakukan proses global configuration


A. Instalasi


Dimanakah saya akan menjalankan Joomla? Pertanyaan di atas dapat dijawab dengan persyaratan dan kelengkapan yang harus tersedia untuk bisa menjalankan Joomla. Joomla adalah CMS yang berjalan dalam sistem PHP dan database My SQL yang menggunakan mesin server linux seperti Apache server. Berikut ini adalah kelengkapan yang harus tersedia yaitu :



Ketiga hal di atas terkenal dengan istilah LAMP (Linux, Apache, MySQL dan PHP) untuk pemakaian di sistem operasi Windows.



LAMP di dekstop Windows ( Web-Joomla )

Gambar 4.1. LAMP di dekstop Windows ( Web-Joomla )


Ada dua cara yang digunakan untuk menjalankan Joomla, yaitu di server lokal (di PC dekstop/user) atau di server hosting (commercial/ISP). Di PC Dekstop user itu tergantung jenis sistem operasinya. Apakah menggunakan sistem operasi Windows atau Linux. Untuk Linux, dalam hal ini bisa langsung mudah dipraktekkan. Namun bagi sistem operasi Windows, anda harus menginstal LAMP.


 Paket LAMP bernama XAMPP untuk windows ( Web-Joomla )

Gambar 4.2. Paket LAMP bernama XAMPP untuk windows ( Web-Joomla )


Penulis merekomendasikan menggunakan ApacheFriends XAMPP Lite version 1.5.1. Paket file ini sudah tersedia di CD. Anda cukup mengekstraknya, kemudian double klik file xampp_start.exe.


Ikon XAMPP start ( Web-Joomla )

Gambar 4.3. Ikon XAMPP start ( Web-Joomla )


Akan muncul tampilan jendela start.


Tampilan jendela Start XAMPP ( Web-Joomla )

Gambar. 4.4. Tampilan jendela Start XAMPP ( Web-Joomla )


Itu artinya instalasi sudah berjalan dengan baik. Silakan lihat dile readme.txt untuk dokumentasinya.



Bagaimanakah Joomla bisa berfungsi dengan baik? Untuk itu pastikan bahwa anda menggunakan program browser umum seperti, Internet Explorer (version 5.5+) Netscape, Opera dan Mozilla Firefox. Namun alangkah lebih bagusnya apabila Internet Explorer digunakan untuk proses administrasi situs.


Untuk pemula, penulis akan mengajak pembaca untuk menginstal Joomla di komputer dekstop.


Tampilan Joomla yang sudah diinstall di Windows ( Web-Joomla )

Gambar 4.5. Tampilan Joomla yang sudah diinstall di Windows ( Web-Joomla )




Anda perlu informasi rumah, sewa rumah, kontrakan rumah, perkantoran, rumah kost, rumah gedung, rumah apartmen, rumah toko, rumah kantor, rumah gudang, sewa gudang, inilah tempatnya.


Kunjungi kami di http://www.rumah999.com


Ada dua cara instalasi Joomla di server, yaitu pertama dengan cara langsung menggunakan alat bantu webbrowser dan yang kedua dengan cara manual. Pada proses ini yang paling dianggap mudah adalah langkah atau cara yang pertama, karena tidak membutuhkan pengetahuan dan ketrampilan mengenai server linux dan networking.

Instalasi Joomla melalui Internet Explorer ( Web-Joomla )

Gambar 4.6. Instalasi Joomla melalui Internet Explorer ( Web-Joomla )



Penulis juga mengajak pembaca untuk melakukan cara yang pertama, yaitu dengan cara penginstallan melalui webserver. Dalam hal ini alat bantu yang digunakan adalah dengan menggunakan webbrowser seperti Internet Explorer


Proses instalasi Joomla yang nyata adalah di server linux, namun penulis akan melakukan praktek dengan menggunakan system windows. Karena ini bersifat latihan instalasi, maka penulis akan menuntun pembaca untuk melakukan instalasi di komputer windows.

Disain Dan Layout Web

C. Disain Dan Layout Web

Dari informasi dan dokumen yang sudah dimiliki, selanjutnya adalah mengintegrasikannya ke dalam web. Informasi yang telah disebutkan di atas akan sangat berguna manakala informasi tersebut di pilah-pilah dalam disain dan lay-out web yang pas dalam standar baku sebuah web.

Sebuah web yang informatif harus memfokuskan navigasi (alat penuntun) yang tepat dan jelas. Sehingga pengunjung (user-end) bisa betah dan enjoy menikmati web yang pembaca buat. Untuk itu, maka penulis mengajak pembaca untuk memahami bagaimana cara membuat sebuah disain web yang pas dan bagus. Materinya terdiri dari kerangka web,

1. Disain Rangka Web

Kerangka sebuah web yang baku biasanya yang terdiri dari :

  1. Header

    Di Bagian header ini biasanya berupa logo/slogan organisasi atau lembaga, menu atas (top menu), banner (gambar yang memfokuskan pada jati diri web atau iklan)

  2. Body

    Di sini biasanya berisi isi dari sebuah web yang akan ditampilkan. Kadang juga bisa disematkan menu navigasi

  3. Footer

    Merupakan bagian terbawah dari sebuah web. Biasanya berisi menu bawah, gambar, dan keterangan web (copyright, contact web)

  4. Rangka web tidak baku harus menyertakan ketiga hal tersebut. Silakan berimprovisasikan sesuai keinginan Anda. Namun semuanya terserah pembaca dalam berkreatifitas dan berkarya. Penulis hanya memaparkan hal yang standar saja.


Disain rangka web sekolah ( Web - Joomla )

Gambar 3.2. Disain rangka web sekolah ( Web - Joomla )

2. Disain Tampilan Isi : Font-Page Atau Back-Page ?

Rangka dari sebuah web berikutnya adalah mendisain tampilan isi webnya. Sebuah web yang menarik adalah web yang sajian informasinya jelas, ringkas dan tuntas. Sehingga pengunjung (user-end) dapat menikmati informasi yang disajikan. Untuk itu pemilik web biasanya harus memikirkan disain tampilan isi yang tepat sasaran. Untuk itu harus ada pemilahan informasi berdasarkan bagian yang ingin ditampilkan. Dalam hal ini, penulis mengelompokkannya ke dalam dua bagian yaitu informasi muka web (front-page) dan informasi belakang web (back-page).


Halaman Frontpage ( Web-Joomla )

Gambar 3.3. Halaman Frontpage ( Web-Joomla )

Halaman muka sebuah situs (front-page) adalah halaman paling depan yang langsung berhadapan dengan web namun bukan halaman forward domain, forward languange, dan forward site flash. Sementara itu untuk halaman belakang (back-page) yaitu halaman yang menampilkan informasi selain halaman muka. Sebagai bahan perbandingan bagi Anda, silakan lihat gambar di bawah ini.


Halaman Backpage ( Web-Joomla )

Gambar 3.4. Halaman Backpage ( Web-Joomla )


Bagaimana caranya untuk mengelompokkan informasi ke dalam kelompok front-page dan back-page? Jawabannya mudah saja. Ada dua cara yang bisa dilakukan, yaitu:



  1. Pertama dengan cara mengelompokkan informasi berdasarkan isi dan waktu. Berdasarkan isi informasi, maksudnya apa? Patokan isi bisa dilihat “apakah informasi itu berita yang menarik dan keren (bombastis)?” atau biasa saja. Informasi yang sangat menarik haruslah masuk ke dalam kelompok halaman muka (front-page), sisanya masuk dalam halaman kategori halaman belakang (back-page).

  2. Yang kedua berdasarkan waktu informasi. Dalam hal ini penulis mengelompokkannya ke dalam kategori yang antara lain terdiri dari berita terbaru (hot news). Informasi dari berita terbaru (hot news) ini haruslah di letakkan di halaman muka (front-page). Rentang waktunya yaitu antara 1 hingga 7 hari. Misalnya ada berita sekolah yang menyatakan bahwa Anda meraih penghargaan di bidang Fisika pada tanggal 14 Mei 2005. Lalu informasi tersebut di upload (masuk) ke web, maka masa berlakunya dari hot news tersebut adalah hanyalah sampai dengan tanggal 21 Mei 2005. Berikutnya harus ada informasi baru untuk mengganti isi berita tersebut. Sisanya berita yang tidak hot news masuk ke dalam halaman kategori halaman belakang (back-page).

3. Disain Menu : Atas, Tengah, Atau Bawah ?

Yang terakhir adalah memikirkan disain menu sebagai alat bantu dalam penyusunan web (navigation tool). Web yang indah dan keren sebenarnya haruslah memiliki menu yang rapi dan tepat. Sehingga pengunjung (user-end) tidak tersesat ke dalam halaman yang tidak diinginkan. Selain itu menu yang ditampilkan juga harus bisa menuntun pengunjung untuk sampai ke informasi yang dia butuhkan atau inginkan. Bila pengunjung tersasar dan bingung hal itu akan membuat pengunjung kapok dan enggan untuk mengakses atau mengunjungi web yang pembaca buat.

Disain Pembagian menu ( Web-Joomla )

Gambar 3.5. Disain Pembagian menu ( Web-Joomla )

Agar pengunjung web tidak merasa marah dan kesal, adalah merupakan suatu kewajiban bagi para pembuat web untuk menampilkan menu yang tepat dan jelas. Bagaimanakah caranya untuk membuat tampilan menu web yang baik dan sempurna?. Langkah pertama yang harus dilakukan yaitu, pembaca harus memikirkan di mana pembaca akan meletakkan menu tersebut. Apakah di menu atas (top menu)?. Atau meletakkannya ke dalam menu utama (main menu)?, atau bahkan pada menu bawah (bottom menu)?.

Menu utama (main menu) adalah merupakan menu yang paling penting dalam membuat web. Biasanya menu tersebut diletakkan di bagian tengah (body) dalam sebuah rangka web. Pikirkanlah bahwa semua informasi yang akan disajikan menurut pembaca paling penting haruslah di masukkan ke dalam menu utama. Sedangkan informasi yang bersifat biasa saja bisa diletakkan di menu atas atau bawah.

Informasi Dan Dokumen

B. Informasi Dan Dokumen

Penulis akan mengajak pembaca untuk mengklasifikasikan informasi dan dokumen yang ada dalam sekolah. Informasi dan dokumen ini terdiri dari yaitu dokumen internal dan dokumen eksternal. Berikut penjelasannya di bawah ini.

1. Informasi dan Dokumen Internal

Penulis menyebutnya internal karena hal ini berkaitan dengan kerahasiaan sekolah. Dikategorikan rahasia karena dokumen-dokumen atau data-data yang ada tersebut menyangkut pribadi dan negara. Karena data-data milik pribadi dan negara mempunyai dampak negatif yang luas bila sampai tersebar luas di publik atau dikalangan masyarakat luas. Takutnya data-data tersebut dapat dimanfaatkan oleh orang lain untuk keperluan atau kepentingan yang tidak baik. Namun kategori ini bisa berubah tergantung lingkungan sekolah yang bersangkutan.

Dokumen dan informasi itu yaitu :

  • Daftar nilai

  • Daftar alumni

  • Daftar siswa

  • Dokumen rahasia sekolah

Dokumen ini bisa ditampilkan pada web sekolah dengan pengaturan keamanan web (security) yang lebih rumit. Bila memang ingin ditampilkan di web, maka pengunjung (user) yang ingin mengambil informasi tersebut harus terdaftar (user registered) terlebih dahulu serta memiliki hak akses (right access) yang diberikan oleh si pengelola web (administrator).

2. Dokumen Eksternal

Untuk dokumen eksternal ini adalah berupa informasi yang bisa diambil, lihat dan di download oleh publik. Biasanya informasi ini berupa :

  • Profil Sekolah

  • Kesiswaan (OSIS)

  • Aktivitas Siswa

  • Prestasi

  • Fasilitas

  • Program Unggulan

  • Kurikulum

  • Dokumen Publik

  • SDM (Guru Dan Siswa, Staff)

  • Dokumen

  • Photo Kegiatan

  • Agenda Kegiatan

  • Program Strategis

  • Dan sebagainya

MENDISAIN WEB SEKOLAH

BAB 3


MENDISAIN WEB SEKOLAH

Bab ini :

  • Apa dan bagaimana sebuah web sekolah didisain dan direkayasa ?

  • Menjelaskan manajemen pemilihan informasi dan dokumen untuk dijadikan bahan sebuah web.

  • Mendefinisikan kategori informasi dan dokumen yang bersifat Internal

  • Mempelajari bagaimana disain dan layout web

  • Mempelajari pemilihan disain rangka web yang cocok

  • Mengenalkan dan memilih disain tampilan isi yang tepat. Apakah memilih tampilan untuk: Font-Page Atau Back-Page?

  • Memilih disain menu yang diinginkan. Apakah akan membuat menu atas, tengah, atau bawah ?

  • Mengenalkan sebuah web sekolah SMU Larangan Indah 27

A. Definisi Web Sekolah


Web sekolah ( Web-Joomla )

Gambar 3.1. Web sekolah ( Web-Joomla )

Web sekolah merupakan ajang untuk menampilkan informasi dan dokumentasi sebuah sekolah. Sebenarnya banyak sekali informasi tentang sebuah sekolah yang bisa dipaparkan atau ditampilkan ke publik sebagai bahan masukan bagi masyarakat tentang jati diri sebuah sekolah tersebut. Namun ada batasan-batasan yang harus dipakai sehingga sebuah web sekolah menjadi keren. Salah satunya adalah soal brand-image. Web sekolah juga bisa menjadi brand-image yang baik bagi publik untuk menjadi tuntunan (guideline) dalam memilih sekolah mana yang akan dituju dan dipilih. Untuk itu sebuah diskusi panjang dengan pihak terkait dalam organisasi sekolah menjadi mutlak adanya.

Sekarang penulis akan mengajak para pembaca untuk membaca langsung pada bagian pembahasan yang lebih fokus yaitu studi kasus pada sebuah sebuah SMU secara fiktif (imajiner). Dalam hal ini yang dijadikan sebagai sekolah khayalan oleh penulis yaitu bernama SMU Larangan Indah 27 yang berlokasi di Tangerang, Banten. Contoh studi kasus pada sekolah ini dibuat oleh penulis begitu sempurna dan padat informasinya yang bisa dijadikan sebagai bahan referensi. Dokumen yang penulis sajikan adalah fiktif, jadi nama-nama yang tertera di dalamnya adalah rekaan penulis saja.

Mambot (Mambots)

D. Mambot (Mambots)

Mambots secara fisik sudah dapat dilihat operasinya. Mambots merupakan script kecil dan sederhana yang menangani tugas untuk menyisipkan, menjadi penengah atau penyela data, content, informasi sebelum tampilan ke web. Mambots juga akan melakukan proses manipulasi atau penyuntingan kecil sebelum informasi hadir ke publik.

Ada beberapa elemen mambots yang sudah ter-instal di Joomla. Bisa dilihat di halaman administrasi di bagian mambots. Untuk contoh kasus mambots bisa dilihat pada elemen mambots mosimage. Dengan bantuan mosimage pembaca bisa meletakkan image (gambar) cukup dengan mengklik ikon mosimage. Pembaca tidak perlu menulis sederetan script yang berfungsi untuk menampilkan gambar di halaman situs. Contoh lain misalnya mospagebreak. Elemen mambot ini akan membantu pembaca untuk membagi atau memecah (page break) halaman panjang menjadi beberapa halaman situs. Seandainya anda menggunakan script php-html yang rumit dan membingungkan. Namun dengan bantuan elemen mospagebreak, pembaca bisa langsung mengklik ikon mospagebreak. Elemen ini bisa dilihat saat mengisi teks di halaman editor. Lihat contoh dibawah ini.


Menu Mambot ( Web-Joomla )

Gambar 2.7. Menu Mambot ( Web-Joomla )


Halaman yang berisi komponen ( Web-Joomla )

Gambar 2.8. Halaman yang berisi komponen ( Web-Joomla )

Ketiga komponen tersebut biasanya sudah terinstall di Joomla secara default. Namun adakalanya pembaca ingin membuat web Joomla yang lebih sempurna dan banyak fungsi. Ketiga elemen tersebut bisa diambil di internet secara gratis. Elemen tambahan ini (add-ons) banyak sekali disediakan secara cuma-cuma.

Di dalam buku ini, penulis juga melampirkan beberapa komponen add-ons yang bisa di-install. Komponen tersebut yaitu :

  • Community Builder,yaitu tool hebat untuk mengelola pengguna dan pengunjung situs (user registration). Elemen ini dibuat oleh mambojoe.

  • DOCMan, yaitu pengelolaan pemajangan dokumen yang bisa didownload pengunjung.

  • YaNC, yaitu komponen yang berfungsi sebagai newsletters.

  • SiteMap, yaitu berfungsi sebagai pemeta navigasi situs (site-mapping).

  • Events Calendar, yaitu komponen untuk menampilkan pengelolaan agenda kegiatan dan waktu dengan menggunakan tampilan kalender.

  • Rsgallery, yaitu komponen untuk menampilkan kumpulan photos.

Untuk lebih lengkap dan jelasnya, maka pembaca bisa mendownload dari situs-situs pengembang Joomla.

Komponen (Component)

C. Komponen (Component)

Komponen adalah merupakan sekumpulan script php yang bertanggung jawab terhadap pengelolaan database dan informasi yang akan ditampilkan ke situs. File fisiknya memiliki nama file yang diawali dengan awalan huruf com. Sebagai contoh com_contact.php. Contact adalah nama komponen tersebut.

Bila melihat proses kerja komponen bisa diartikan sebagai aplikasi dari Joomla. Dia menangani program yang berjalan sesuai dengan keinginan pengguna (user). Bisa dibilang komponen ini merupakan daging dari Joomla. Komponen secara default (bawaan dari Joomla) tidak terlalu banyak. Komponen default itu yaitu Weblink, Contact, dan lain-lain. Komponen ini bisa di-instal dan dihapus sesuai keinginan dari user. Komponen gratisan bisa diperoleh di situs yang mengembangkan joomla.


Menu Komponen (Web-Joomla )

Bab 2.4. Menu Komponen (Web-Joomla )


Daftar komponen di halaman depan ( Web-Joomla )

Gambar 2.5. Daftar komponen di halaman depan ( Web-Joomla )



Halaman daftar komponen ( Web-Joomla )

Bab 2.6. Halaman daftar komponen ( Web-Joomla )

Modul (Module)

B. Modul (Module)

Modul secara fisik berupa script php yang menangani tugas inti dari proses operasi sebuah situs Joomla. Biasanya file ini memiliki nama file yang diawali dengan awalan huruf mod. Sebagai misal mod_xxx.php.xxx adalah nama modulnya. Secara kasat mata modul adalah elemen yang sangat bertugas untuk menampilkan informasi/isi (content) ke situs.

Dalam konsep, tubuh modul bisa diibaratkan sebagai tulang. Dia bisa menjadi penyangga dari tubuh Joomla. Secara tampilan modul bisa dilihat berupa menu, polls, modul user-registration dan masih banyak lagi. Modul bisa ditambah dan dikurangi sesuai keinginan bagi para pembaca. Makin sedikit modul yang terinstall di Joomla, maka ada peningkatan kecepatan yang lumayan. Untuk memastikan jumlah modul yang terinstall pembaca bisa melihat di halaman administration, di situ anda bisa lihat deretan modul yang akan terlihat.




Bab 2.2. Akses modul lewat menu ( Web-Joomla )




Bab 2.3. Halaman yang berisi daftar modul ( Web-Joomla )

A. Fitur dan Perlengkapan Joomla

Bab ini :

  • Menginformasikan fitur Joomla dan perlengkapannya
  • Mengenal apa itu Modul (Module)
  • Mengenal Komponen (component)
  • Mengenal Mambot (mambots)
A. Fitur dan Perlengkapan Joomla

Dalam perkembangannya, Joomla memang disengaja dibuat dan didesain untuk menyempurnakan kelemahan-kelemahan dari Mambo. Sehingga banyak kelengkapan-kelengkapan yang lebih sempurna dan aman. Salah satu kelengkapan itu adalah dibuatkannya elemen module (modul), Components (komponen) dan Mambots (mambot).

Untuk melengkapi imajinasi pembaca tentang elemen tersebut, mari lihat gambar di bawah ini.


Gambar 2.1. Menu yang berisi modul, komponen dan mambots ( Web-Joomla )

Sekarang sudah jelas gambaran dari ketiga elemen tersebut. Berikutnya penelusuran fungsi dan definisi dari ketiga fitur tersebut. Mari kita menelusuri satu per satu elemen tersebut.

Komponen Pendukung Joomla

Joomla secara default sudah bisa beroperasi maksimum untuk menjadi sebuah web yang handal. Ketersediaan fasilitas dan fitur untuk sebuah web yang canggih sudah terpenuhi. Namun kadang kala ada juga keinginan-keinginan untuk menambahkan fitur lain sesuai kebutuhan. Fitur – fitur tambahan itu seperti galeri photo, ramalan cuaca, kurs, kalender, dan sebagainya. Kebutuhan - kebutuhan akan fitur ini disediakan secara gratis oleh pendukung Joomla. Jadi jangan takut. Ada ribuan orang yang sudah menyumbangkan fitur-fitur ini. Secara teknis istilah ini oleh Joomla disebut componnet add-on.

Ada banyak ribuan component add-on yang bertebaran di dunia ini. Silakan download dan ambil secara gratis. Namun penulis sarankan untuk mencoba dulu komponen ini. Andai sudah pas dan tidak terjadi tabrakan system. Pastikan juga bahwa komponen add-on ini sesuai dengan versi akhir Joomlanya
Gambar 1.5. Halaman daftar komponen/ekstension di situs Joomla

Forum atau Komunitas Pendukung Joomla

Penulis memiliki tempat favorit untuk bertanya ke orang seluruh dunia tentang joomla melalui forum resmi joomla yaitu http://forum.joomla.org. Di forum ini semua dibahas. Apa yang penulis pikirkan dan ingin tanyakan ternyata sudah didokumentasikan dengan baik. Jadi, kemudahan untuk mendapatkan informasi segala hal tentang Joomla terbayar dan terjawab dalam forum ini. Penulis menganjurkan kepada para pembaca untuk sering-sering mengakses atau masuk ke forum ini.

Forum non resmi tentang Joomla juga banyak. Semua bertebaran di web. Tinggal mencari di mesin Google. Semua informasi tentang Joomla yang dibuat individu sudah tersedia.


Bab. 1.4. Halaman forum di situs Joomla untuk bertanya jawab ( Web-Joomla )

Dukungan dan Keberlanjutan Proyek Joomla

B. Dukungan dan Keberlanjutan Proyek Joomla

Yang unik dari sebuah proyek Open Source adalah adanya dukungan manusia cerdas yang sukarela membaktikan dirinya untuk terlibat secara ikhlas menyumbangkan pikiran, waktu dan dana. Joomla hingga kini menjadi bagian dunia yang tidak terpisahkan. Bentuk dukungan dari orang-orang pintar di dunia bisa beragam. Ada yang berposisi ikut dalam pemyempuranaan system. Yang membuat komponen pendukung (add-on) juga banyak. Malah ada yang ikut menyumbangkan waktunya untuk bertanya-jawab dalam forum resmi joomla yang jumlahnya ribuan orangnya.

Gambar 1.3. Dokumentasi manual penggunaan Joomla (Web-Joomla )

TAK KENAL MAKA TAK SAYANG

BAB 1

TAK KENAL MAKA TAK SAYANG

Bab ini :

  • Mengenal lebih dekat dengan CMS CMS Joomla yang populer di dunia open source saat ini.

  • Menginformasikan dukungan dan keberlanjutan proyek CMS Joomla yang terus berjalan dan bergerak cepat tanpa kenal lelah

  • Menginformasikan adanya forum-forum atau komunitas yang tumbuh dalam mendukung proyek CMS CMS Joomla

  • Memaparkan dukungan dari komunitas CMS Joomla di seluruh dunia yang bahu-membahu menyediakan komponen pendukung

A. Siapa Sih CMS Joomla?

Apa itu CMS Joomla ? CMS Joomla berbeda dengan Mambo. CMS Joomla merupakan salah satu sistem aplikasi manajemen situs yang terbuka (Open Source Content Management System-OS CMS) yang sangat hebat dan tercanggih di kelas CMS saat ini. Hal ini sesuai dengan uji pakai para pengguna CMS. Yang memberikan penilaian sesuai dengan kelengkapan fiturnya. Tak heran Jomla menjadi berita dari mulut kemulut yang tak ada habisnya untuk dibahas. Para pemakai CMS banyak yang melakukan migrasi atau memindahkan pilihannya untuk beralih ke CMS Joomla. CMS ajaib ini cukup disegani dikalangan pengguna CMS dari tingkat amatir hingga tingkat profesional.

Fitur-fitur CMS Joomla yang lengkap dan canggih sebenarnya dambaan para pengguna CMS. Daftar permintaan (Wishlist) yang selama ini diinginkan oleh CMS Joomla diwujudkan. Mimpi-mimpi agar ada CMS yang gratis, open source dan canggih benar-benar terwujud dalam CMS Joomla

Gambar 1.1. Situs CMS Joomla

Kenapa bisa CMS Joomla bukan Jumilah atau Juminten? CMS Joomla berasal dari kata Jumla yang artinya bersama-sama atau untuk semua. Kalau penulis mengartikannya sebagai sesuatu yang bisa dipakai secara bersama-sama, semua orang, semua lapisan, semua negara, semua bangsa bisa mendayagunakan perangkat CMS Joomla secara bersama-sama.

Gambar 1.2. Informasi tentang CMS Joomla yang selalu ter-update

CMS Joomla saat ini sudah memasuki area komunitas. CMS Joomla menjadi sebuah trade-mark atau image brand, bahwa dunia open source bisa berkembang dengan baik dan sempurna. CMS Joomla menjadi milik semua orang yang dapat digunakan untuk dikembangkan berdasarkan kemampuan dan ketrampilannya untuk menjadi penyumbang dalam pengembangan proyek situs. Semua orang berhak mengetahui dan menggunakan CMS Joomla ini. Semua orang juga berhak untuk mengotak-atik CMS Joomla. Bahkan semua orang punya kesempatan yang sama dalam hal pengembangan proyek CMS Joomla ini. Sehingga CMS Joomla menjadi milik bersama bagi orang-orang, komunitas, dan masyarakat.

Sejarahnya, CMS Joomla merupakan pecahan dari tim inti Mambo. Tim inti penunjang Open Source ini bergabung dalam kelompok yang bernama Open Source Matters (OSM). Lewat OSM inilah, maka CMS Joomla beralih untuk meninggalkan Mambo. Dari CMS Joomla juga banyak perbaikan-perbaikan atau perubahan-perubahan Mambo yang diluncurkan dalam CMS Joomla.

CMS Joomla juga melengkapi keamanannya secara lengkap. Beberapa kelemahan yang sudah disempurnakannya yaitu :

  • Penyempurnaan cacat di class phpMailer.

  • Penambalan cacat di fitur aktivasi yang mengandung ruang terbuka untuk diserang dengan SQL injection.

  • Penyempurnaan cacat di komponen jajak pendapat (polls component).

  • Penyempurnaan mass mailer yang terbuka bagi spam.

CMS Joomla terbuka untuk di download di situs http://www.Joomla.org


Joomla Book